margin Offline

39 Single Male from Bandung       13
         

Blog

what da hell what do we do now !!!

menantikanmu dalam jiwaku ,sabar ku menunggu berharap sendiri,ak mencoba merindukan bayangmu...
karena hanyalah bayanganmu yang ada,,,,,,

hangat mentari,dan terangnya rembulan mengiringi hari-hari ku yang tetap tanpa kehadiranmu,indahnya pelangi yang terbit kala sinar matamu,menembus relung hatiku....

pantaskah diriku ingin mengharapkan suatu yang lebih dari hanya sekedar perhatian dari dirimu yg kau anggap BIASA saja , atau mestikah ku simpan dalam diri lalu kuendapkan rasa ini terus selama lamanya , diriku cinta dirimu dan hanya itulah satu yang ak tak jujur kepadamu,kuingin engkau mengerti,mungkinkah engkau sadari cinta yang ada di hatiku,tanpa sepatah katapun ku ucapkan padamu

oh..sayang dapatkah ak memanggilmu sayang....
sampai kapan ak pun tak sanggup tuk pastikan dapat memegang rasa sakit ini.
dengarlah jeritan hatiku untukmu...
dan aku ingin engkau mengerti apa yang dihatiku,sanubariku kita kan berdua selamanya.

Angan-Angan ga penting !!!

Tadi malam ...aku terbangun...seperti biasa...entah apa yang mengganggu ku kembali ku teringat dirinya,TOLOL dan BODOH memang...tapi...jika penyakit bernama cemburu itu meraja hanya sesuatu perasaan yang tidak bisa ku jelaskan karena diriku sendiri tak tahu apa itu??!! Aku tak tahu harus bersyukur atau sumpah serapah..?!!aku tahu indah jatuh cinta tapi aku tahu juga...aku mencintai sesuatu tidak dengan cara yang benar... Aku harus dapat lepas dari semua ini...Entah harus ku hargai dengan apa semua itu....aku hanya dapat memberinya senyum untuk saat ini......tidak lebih...

Ga tau mesti ngomong apa? :(

sekali lagi maaf beribu maaf klo ga sempat nge-reply sms atopun tlp,bukan maksud ku tuk ngerjain atopun ngingkarin janji,tapi demi tuhan cobalah sedikit mengerti bukan keinginan ak tuk begini.ada yg mesti ak kerjakan dan itu merupakan tanggung jawab aku juga,ak udh berusaha semaksimal mungkin tuk menepati tapi mereka berkata lain
sekali lagi ak mohon untuk mengerti ...

Ada apa dengan Tim Garuda ?

selama saya menonton pertandingan sepak bola baik langsung atopun tidak, baru kali ini saya benar2 mengucurkan air mata,bagaimana tidak? tim garuda yang sedari awal begitu dielu2kan begitu disanjung dan dibanggakan selama ini kalah oleh harimau malaya.saya sangat terpukul antara percaya dan tidak percaya.

untuk supporter malaysia kenapa harus menggunakan laser dan petasan ,tidak kah kalian mengerti arti kata "Sportifitas"

mudah2an pada final di leg ke-2 Indonesia bisa mencetak 4 gol sehingga memenangkan thropy aff suzuki 2010 sekaligus sejarah dalam sepak bola indonesia,semogoa begitu adanya,amin

khusus untuk supporter Indonesia dimohon untuk tertib dan menjunjung tinggi sportifitas,jangan mencontoh para supporter malaysia,negara kita lebih mengerti dan kaya akan budaya,moral,serta etika.

"GARUDA DI DADAKU"
"GARUDA KEBANGGAANKU"
"KU YAKIN HARI INI PASTI MENANG"

4 gol terasa berat tapi harus tetap semangat,loph u tim GARUDA !! gazz poooll to GBK !!!

Sudah sepekan ini aku meninggalkan kalian. Tak ada tangis yang cengeng. hanya sesak didada saat langkah kaki meninggalkan lantai 4. Yup.. aku harus mengejar cita dan cinta. Bekerja di Bandung adalah impian ketika aku mulai mengerti dan memahami indahnya mengukir kata. Meriset dan memburu informasi.

Apa yang kamu rasakan ketika kehangatan dan cinta itu tiba-tiba lenyap? Ada dada yang bergetar, sesak, hingga bulir-bulir air mata pun memaksa. Ah.. indahnya sebuah suasana itu. Malam sepertinya enggan untuk bergeser. Setiap detik, aku merasakan sebuah kehangatan yang tak pernah aku alami sebelumnya.

aku merindukan itu semua.

Setiap malam ada saja yang kita jadikan bahan untuk tawa. Saling ejek lah, saling bertukar saja, semua mengalir seperti buih-buih yang terbawa riak anak sungai.

Uff… Aku harus kehilangan itu semua. Malamku tentunya akan berganti. Aku harus mencari kehangatan lain. Keramahan lain, tawa lain. Bukan dengan kalian tentunya. Meski aku selalu merindukan kalian.

Maaf bro, jika tawa kita terbangun dari sebuah kata-kata yang menyakiti kalian. Maaf jika kehangatan kita yang tak pura-pura terbangun dari sesak dan kejenuhan kala kita melakukan sebuah peliputan. Aku tau, kalian akan kembali merasakan kehangatan itu. Dan aku, aku akan mencari kehangatan di tempat lain.